Selasa, 10 Januari 2012

Terlambat

Aku melirik jam tangan berwarna biru muda yg melingkar manis dipergelangan tangan kiriku. Jam 7.30. Mampus lo hid! Batinku. Tak perlu diragukan lagi, bel masuk pasti sudah berDENTING sejak 30menit yg lalu. Aku mempercepat LARIku, bajuku sudah basah oleh keringat. Bayangkan saja, aku berlari dari halte yg jaraknya sekitar 100meter ke sekolah. Aku payah dalam hal olahraga apalagi lari, jangan ditanya, aku selalu jadi yg paling awal K0 saat pengambilan nilai olahraga dibidang lari.
AAAHH! sebal! Ini semua gara2 jam weker Doraemonku yg tiba2 ngadat. Tidak mau bekerja seperti biasanya, jadinya aku terlambat bangun kan! Ugh! Aku benci kata terlambat. Memang sih, aku akan sampai diSKORSING hanya gara2 terlambat. Paling hanya disuruh membersihkan toilet. Tapi tetap saja, terlambat adalah pantangan bagiku. Aku belum pernah terlambat kesekolah sebelumnya, ini adalah pertama kalinya. Apalagi bisa dibilang aku adalah pemuja kalimat "time is money". Jadi, terlambat satu detik saja adalah mati bagiku. Dan ini? Apa ini? Aku terlambat 30menit. Harusnya aku sudah ditelan bumi. Sudah sampai diakhirat. Menyebalkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar